Yogyakarta 19 januari 2013
Ketahuilah Adindaku,...!
Kini kau semakin beranjak dewasa, kau bukan lagi
seorang gadis kecil yang tak tahu apa-apa.
Kini Kau sedang hidup pada sebuah zaman di mana waktu dan tempat yang
seolah telah menjadi sebuah dimensi yang serba mudah diakses. Tak ada yang tak
diketahui oleh siapapun tentang sesuatu yang sedang terjadi di belahan bumi
lain pada saat bersamaan. Berbagai macam kecanggihan tekhnologi telah
memungkinkan siapapun untuk menyampaikan apa yang diinginkannya pada orang
lain. Termasuk fasilitas informasi serta telekomunikasi yang telah berkembang
dengan sedemikian cepatnya. Maka telepon genggam (handphone), televisi, radio,
sampai dengan internet telah menjadi sarana yang umum di dalam menyebarkan
informasi sekaligus propaganda. Arus informasi yang berasal dari segala macam
sumber dan kepentingan akan sangat mudah membentuk kepribadian serta pola
pikirmu bila kau tak memiliki benteng yang kuat. Belum lagi dengan fenomena
kemunculan media-media cetak tak bermoral yang semakin hari semakin mudah ditemukan
di jalanan. Majalah, surat kabar, tabloid, sampai dengan komik dan novel yang
berjejer manis cuma berisikan gossip-gosip yang dibungkus sedemikian rupa juga cerita-cerita
hasutan bagi jiwa serta impian semu. Dan itu bisa sangat mudah untuk kau dapatkan
di setiap tempat. Akhirnya, kenyataan itu hanya semakin menambah runyamnya
wajah duniamu saat ini. Kau pun juga harus mengerti bahwa masyarakat yang ada
di sekitarmu adalah sekumpulan orang-orang yang ‘sakit’. Masyarakat yang tampak
baik-baik saja itu sebenarnya adalah sebuah bangunan rapuh yang bisa
dihempaskan dengan mudah kapan saja, bahkan oleh tiupan angin yang lembut
sekalipun. Mereka terjajah dengan kecanggihan tekhnologi, salah memanfaatkan
fasilitas ini, yang justru mengacaukan
perkembanganmu menjadi pribadi yang ‘akil baligh’ tidak hanya dewasa
kerna usia namun juga perlu menciptakan pribadi yang terbentuk pola pikir yang
kreatif, inovatif dan dinamis.
0 komentar:
Posting Komentar
Reaksi